Apa Penyebab Stretch Mark ?
Stretch mark adalah salah satu masalah kulit yang timbul pada wanita setelah melahirkan. Stretch Mark terbentuk karena peregangan kulit yang berlebihan. Kemunculan stretch mark sering kali membuat para wanita tidak nyaman, kurang percaya diri, bahkan sampai frustasi. Namun, apakah kamu tau apa saja penyebab stretch mark? Yuk kita simak penjelasannya.
Berat Badan Naik Secara Drastis
Timbulnya stretch mark dapat dipicu dengan kenaikan berat badan yang secara drastis. Kondisi ini terjadi karena kulit mengalami peregangan. Stretch mark biasanya muncul ada area perut, bokong dan paha.
Pubertas
Pada saat memasuki masa puber, akan terjadi pertumbuhan dan perkembangan yang pesat pada kulit. Tanda seks primer dan sekunder akan mulai tumbuh secara signifikan. Pertumbuhan dan perkembangan tersebut terkadang dapat memicu timbulnya stretch mark dan jumlahnya cukup banyak. Kondisi ini biasanya terjadi pada mereka yang cepat tinggi atau mudah naik/turun berat badan.
Mengkonsumsi Suplemen Dengan Kadar Steroid Tinggi
Menggunakan obat – obatan atau suplemen yang memiliki kadar steroid tinggi juga bisa memicu timbulnya stretch mark. Hal ini terjadi karena suplemen/obat dengan kadar steroid tinggi dapat mempengaruhi tingkat hormon tertentu yang bisa menyebabkan peregangan dan menimbulkan munculnya stretch mark.
Kehamilan
Pada saat hamil, biasanya kulit bagian perut, pinggang dan paha mengalami peregangan. Hal ini terjadi karena kulit meregang seiring dengan usia kehamilan dan kenaikan berat badan yang drastis. Setelah melahirkan, tubuh akan kembali ke ukuran semula. Namun, kulit yang mengalami peregangan akan meninggalkan bekas atau stretch mark.
Cara mencegah Stretch Mark
Ada beberapa cara yang bisa kita lakukan untuk mencegah stretch mark, apa saja ya? Yuk kita simak pembahasannya!
Atur Berat Badan
Mengatur berat badan bukan berarti menurunkan berat badan. Penurunan berat badan yang drastis karena cara diet yang salah atau penyakit juga bisa mengakibatkan timbulnya stretch mark. Oleh karena itu, atur berat badan dalam batas normal. Jika ingin menurunkan atau menaikan berat badan, lakukan secara perlahan dan bertahap.
Penuhi Kebutuhan Cairan Tubuh
Selain sebagai organ pelindung paling luar, kulit juga memiliki peran untuk mengatur keseimbangan cairan. Perlu diketahui, kondisi kurangnya cairan dalam tubuh bisa membuat kulit kering. Penuhi kebutuhan cairan tubuh dengan minum delapan gelas air per hari agar kulit tetap halus, lembab, dan terhindar dari stretch mark.
Konsumsi Makanan Yang Kaya Mikronutrien
Mengkonsumsi makanan yang kaya akan mikronutrien sangat dianjurkan untuk menjaga kesehatan kulit. Mikronutrien bisa kita dapatkan dengan mengkonsumsi buah dan sayur secara rutin. Vitamin A, C, D, E, dan mineral seperti zink yang terkandung dalam buah dan sayur diketahui penting untuk kesehatan kulit. Vitamin C sebagai vitamin yang paling penting karena diketahui membantu pembentukan elastin.
Gunakan Kuntoem Nurturing Mama Oil
Kuntoem Nurturing Mama Oil diformulasikan dengan ekstrak tumbuhan seperti minyak tamanu, minyak biji anggur organik, minyak rosehip organik dan diperkaya dengan Vitamin E untuk merawat kulit Moms dari bahu hingga ujung kaki, terutama area yang rawan stretch mark. Minyak tamanu dan minyak rosehip telah terbukti dalam studi ilmiah dapat mencegah timbulnya stretch mark dan mengurangi munculnya bekas luka. Kuntoem Nurturing Mama Oil juga sudah terbukti secara Dermatologist aman untuk kulit sensitif.
Manfaat Kuntoem Nurturing Mama Oil antara lain :
- Mencegah stretch mark
- Menyamarkan stretch mark
- Mencegah PUPPP (Pruritic Urticarial Papules and Plaques of Pregnancy
- Mengurangi tingkat pregnancy stress
- Mengurangi morning sickness
Kamu bisa mendapatkan Kuntoem Nurturing Mama Oil di Tokopedia, Shopee, Blibli, iLotte, dan Lilla by Sociolla. Segera dapatkan Kuntoem Nurturing Mama Oil untuk mengatasi masalah stretch mark kamu.
Lihat Juga: Hilangkan Stretch Mark Menggunakan Essential Oil yang Tepat
Semoga Bermanfaat ya Moms!