keluhan gigi bayi

Cara Mengatasi Keluhan Bayi yang Baru Tumbuh Gigi

Bayi akan mengalami beberapa keluhan ketika gigi baru tumbuh untuk pertama kalinya. Keluhan ini akan membuat bayi merasa tidak nyaman dan membuatnya lebih sering rewel. Untuk mengatasi keluhan pada bayi yang baru memasuki fase tumbuh gigi untuk pertama kalinya, ada beberapa cara yang dapat Moms lakukan dirumah.

keluhan gigi bayi
Source: Freepik.com

Ketika bayi masih dalam kandungan sebenarnya gigi bayi sudah terbentuk di dalam gusi. Dengan seiring waktu berjalan gigi bayi akan mulai bertumbuh dan secara bertahap menembus gusi. Pada bayi yang baru lahir, pertumbuhan gigi biasanya akan tumbuh secara berpasang-pasangan, baik sepasang dulu diatas maupun sepasang dulu dibawah. 

Moms tidak perlu khawatir kalau gigi bayi kesayangan Moms belum tumbuh juga ya, sebab normalnya gigi bayi akan tumbuh ketika usia bayi memasuki 3-12 bulan. Pada umumnya bayi akan mengalami masa pertumbuhan gigi berbeda-beda. Sebagian bayi akan mengalami tumbuh gigi pada usia dini, sebagian lagi mengalami keterlambatan tumbuh gigi dibandingkan dengan bayi lainnya. Walau berbeda-beda, namun normalnya bayi akan memasuki phase tumbuh gigi pada periode yang sama.

Gigi susu bayi yang terakhir muncul adalah gigi geraham, gigi geraham biasanya akan muncul ketika bayi memasuki usia 3 tahun. Setelah itu bayi akan memiliki rangkaian gigi lengkap sebanyak 20 gigi susu bayi.

Ketika tumbuh gigi susu, umumnya bayi akan merasa tidak nyaman dan berikut beberapa tanda ketika gigi bayi tumbuh:

  • Keinginan bayi untuk menggigit

Keinginan bayi untuk menggigit, diakibatkan oleh tekanan dari gusi yang dirasakan bayi ketika giginya mau tumbuh, hingga membuat bayi merasa tidak nyaman. Oleh karena itu bayi suka menggigit benda-benda yang ada disekitarnya dan hal tersebut menjadi salah satu tanda bayi akan tumbuh gigi.

Jika bayi masih dalam fase menyusui dan bayi mulai menggigit, Moms perlu memperhatikan bagian rahangnya. Pada umumnya pada bayi yang baru pertama mengalami pertumbuhan gigi, pada bagian rahang akan terlihat menegang sebelum menggigit. Moms bisa menyelipkan jari yang bersih di antara gusi bayi lewat ujung bibirnya. 

Moms juga dapat selalu mengingatkan dengan lembut, bahwa tidak seharusnya bayi menggigit Moms. Apabila bayi menggigit mainan atau ranjangnya, Moms bisa melapisi benda yang biasa di gigit dengan bayi menggunakan kain lembut.

  • Bayi susah makan

Mulut bayi yang tidak nyaman akibat tumbuhnya gigi pertama, akan mengakibatkan bayi menjadi susah makan. Apabila berbagai cara sudah Moms lakukan dan bayi tetap menolak untuk makan, kemungkinan hal ini termasuk tanda dari bayi mengalami pertumbuhan gigi. 

  • Bayi berliur

Tanda kemunculan gigi pada bayi yang berikutnya adalah bayi akan memproduksi air liur lebih banyak dari biasanya. Hal tersebutlah yang membuat bayi Moms sering ngeces.  Bahkan beberapa bayi juga dapat mengalami ruam merah disekitar mulut bayi, dagu hingga leher.

  • Bayi rewel

Tanda kemunculan gigi pada bayi berikutnya adalah bayi akan lebih sering menangis dan sering rewel, karena proses pertumbuhan gigi akan terasa menyakitkan pada bayi. Jadi Moms juga harus lebih peka mengapa bayinya selalu rewel ya.

  • Demam 

belakang, demam pada tubuh sudah pasti tidak terelakan. Hal serupa juga terjadi pada pertumbuhan gigi pada bayi, demam diakibatkan oleh peradangan pada gusi, dan normalnya demam akibat tumbuhnya gigi bayi tidak begitu tinggi suhunya.

Setiap bayi mungkin mengalami tanda gejala tumbuh gigi yang berbeda-beda. Bahkan terkadang ada bayi yang tidak mengalami gejala apa-apa ketika tumbuh gigi. Namun apabila bayi Moms mengalami gejala dari tanda-tanda diatas ketika bayinya tumbuh gigi, ada beberapa tips ampuh untuk meringankan keluhan pada bayi, sebagai berikut ya Moms.

  1. Pijat gusi bayi

Gosok bagian gusi bayi yang sedang tumbuh gigi secara lembut dan perlahan menggunakan jari tangan, lakukanlah selama beberapa menit. Sebelum Moms memijat gusi bayi, mohon di pastikan agar tangan sudah bersih, sehingga tidak ada bakteri masuk kedalam mulut bayi. Selain dengan jari tangan, Moms juga dapat memijat gusi bayi menggunakan kain halus dan bersih.

  1. Berikan mainan yang bisa digigit

Bayi yang memasuki fase tumbuh gigi, pada umumnya mereka akan gemar menggigit. Hal tersebut dilakukan bayi untuk mengurangi rasa gatal dan tidak nyaman yang diakibatkan oleh tumbuhnya gigi pada gusi. Moms bisa memberikan teether atau mainan bayi yang khusus untuk di gigit.

Baikanya dinginkan dahulu teether kedalam kulkas sebelum digunakan untuk bayi, hal tersebut berguna untuk mengurangi rasa bengkak dan tidak nyaman pada gusi yang sedang tumbuh gigi susu.

  1. Berikan makanan dingin

Salah satu cara untuk meredakan rasa nyeri yang diakibatkan tumbuhnya gigi susu pada bayi adalah dengan memberikannya makanan atau cemilan dingin yang mudah dikunyah. Contohnya seperti youghurt, atau buah-buahan yang sebelumnya sudah tersimpan didalam kulkas. Hal tersebut dilakukan untuk meredakan rasa nyeri yang diakibatkan oleh tumbuhnya gigi pada bayi.

Bagi bayi yang sudah memasuki umur MPASI, baiknya Moms juga harus mendampingi ketika memberikan makanan kepada bayi, agar bayi tidak tersedak ketika mengkonsumsi makanan.

  1. Berikan ASI atau susu formula

Pada umumnya bayi yang tumbuh gigi akan memberikan tanda yang berbeda-beda, ada yang ingin lebih sering menyusui dan ada juga yang tidak mau menyusui karena gusinya sakit. 

Bagi bayi yang enggan menyusui, Moms harus tetap memberikan susu kepada bayi agar menjaga stabilitas tumbuh kembang bayi kesayangan Moms. Apabila bayi suka menggigit puting, Moms bisa memijat gusi bayi menggunakan jari yang sudah bersih, dan celupkan jari Moms ke air dingin sebelum memijatnya. Memijat gusi bayi dapat dilakukan sebelum atau sesudah menyusui.

Keluhan yang diakibatkan kemunculan gigi pertama bayi pada umumnya akan reda dengan sendirinya. Namun, bila keluhan tersebut tidak kunjung reda atau malah bertambah parah. Sebaiknya Moms membawa bayinya ke dokter, untuk segera memeriksakan keadaan bayinya.

Selain mengetahui keluhan yang diakibatkan kemunculan gigi bayi, ada hal lain yang dapat Moms ketahui agar tumbuh kembang bayi dapat berkembang secara optimal. Yaitu dengan merawat kulit bayi, seperti yang sudah diketahui kalau kulit bayi sangat sensitif dan memerlukan perawatan khusus dalam menjaga kesehariannya.

Oleh karena itu Moms harus memberikan perawatan yang optimal dengan menggunakan produk dari Kuntoem yang dirasa sangat cocok dalam menemani kebutuhan kulit bayi setiap harinya. Dengan kandungan yang alami dan sudah teruji klinis akan mengurangi rasa khawatir Moms pada masalah kulit bayi yang sering terjadi. Dengan begitu tumbuh kembang bayi akan selalu aman dan optimal.

Lihat Juga: Kuntoem Produk Harian Bayi dan Anak

Semoga bermanfaat ya Moms! 

Cegah COVID-19 Selama Work From Home
Work from home adalah salah satu cara untuk mencegah penyebaran COVID-19 selama tahun 2020 ini. Mungkin kita tidak tahu, akan …
New Normal Back to Office Starter Kit
Setelah hampir 1 tahun menjalani new normal di Indonesia, sangat penting buat Moms yang sudah mulai kembali bekerja untuk menyiapkan …